Kuker Terakhir di Polsek BP Peliung, Kapolres Disambut Tarian Rejang Renteng Adat Bali

Kuker Terakhir di Polsek BP Peliung, Kapolres Disambut Tarian Rejang Renteng Adat Bali

Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH kunjungan kerja di Polsek BP Peliung disambut tarian Rejang Renteng adat Bali. Deo/okutpos --

BP PELIUNG, OKUTIMURPOS.COM - Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH melakukan Kuker terakhir di Polsek BP Peliung disambut langsung tarian Rejang Renteng adat Bali Desa Pemetung Basuki, Kecamatan BP Peliung. 
 
Kuker tersebut sekaligus tatap muka bersama Tokoh Masyarakat (Tomas), Tokoh Adat (Todat), unsur Muspika, Tokoh Agama (Toga).
 
"Tarian Rejang Renteng ini untuk penyambutan tamu kehormatan," kata ketua Adat Bali Ketut Sutejo warga Pemetung Basuki, Kecamatan BP Peliung.
 
Kegiatan tersebut dihadiri, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten OKU Timur Herman Rolip SE. 
 
Dalam laporannya, Kapolsek BP Peliung IPTU Andi Wijaya Amd SH mengatakan, wilayah hukum Polsek BP Peliung terdiri satu Kecamatan dan 13 Desa.
 
Dalam pesta demokrasi yang sebentar lagi akan dilaksanakan tahun 2024. Namun genderang demokrasi di BP Peliung ada 2 Desa yang akan melangsungkan pemilihan kepada Desa yaitu Desa Terantang Sakti dan Negeri Agung.
 
"Alhamdulillah pelaksanaan akan dilaksankan bulan 5 kedepan. Namun tahapan pencalonan sudah mulai berjalan. Artinya pelaksanaan dua bulan lagi kedepan sudah kita laksanakan bersama terhadap pemilihan kepada desa hendak kita kawal bersama-sama," jelasnya.
 
Sedangkan untuk jumlah personil Polsek BP Peliung sebanyak 14 orang diantaranya 1 perwira dan 12 Bintara dan 1 Polwan.
 
Sementara, jumlah Bhabinkamtibmas sebnayak 7 personil masing-masing membawahi 2 Desa.
 
"Dengan keterbatasan jumlah personil tidak menjadi halangan bagi kami untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Secara umum kondisi Kamtibmas diwilayah Polsek BP Peliung berjalan dengan baik," ujarnya.
 
Sementara, Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH mengatakan, situasi Keamanan Ketertiban Masyarakat yang kondusif ini tidak terlepas peran dukungan elemen masyarakat.
 
"Anggota dewan hadir, unsur muspika, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat. Tentunya inilah mewujudkan Kamtibmas yang kondusif ini saya sudah tenang. Karena keamanan tanggung jawab kita bersama," pungkasnya. (clau)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: liputan langsung