9 dari 143 Desa di OKU Naik Status dari Maju ke Mandiri
Tenaga Ahli (TA) Kabupaten Ogan Komering Ulu (paling kiri) foto bersama Dinas PMD, Kades Tanjung Baru, Ketua BPD, Sekcam Baturaja Timur, Pj Kades Kemilau Baru, Bhabinkamtibmas -ist-wa
Besaran Alokasi Dana Kinerja tersebut lanjut Insarul Hadi, yang menentukannya adalah Pemerintah Pusat melalui penilaian Kementerian Keuangan RI dan Kementerian Desa Tertinggal, berdasarkan pemenuhan kriteria dan indikator yang ada.
Indikatornya terdiri atas tiga yakni Indeks Ketahanan Sosial, Indeks Ketahanan Ekonomi dan Indeks Ketahanan Lingkungan.
Contoh Indeks Ketahanan Sosial antara lain, bidang kesehatan, sejauh mana fasilitas kesehatan seperti Puskesmas, Rumah Sakit, termasuk penurunan angka stunting.
Kemudian, yang lainnya dilihat juga akses masyarakat terhadap fasilitas pendidikannya, mulai Pendidikan Usia Dini hingga Perguruan Tingginya.
Indeks Ketahanan Ekonomi, misalnya sejauh mana peran aktif masyarakat desa dalam kemajuan ekonomi, misalnya ada tidaknya usaha rumah tangga (home industry) seperti usaha kerajinan tangan, maupun usaha lainnya yang menggerakkan ekonomi kreatif masyarakat desa.
“Untuk ketahanan ekonomi desa juga, salah satu penggerak juga adalah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Sejauh mana peran BUMDes bersinergi dengan pemerintahan desa dalam upaya menambah PAD desa,” kata Insarul Hadi.
BACA JUGA:Tingkatkan PAD Desa, BUMDes Mandiri Kelola Jasa Parkir di Wilayah Desa Tanjung Baru
Indeks Ketahanan Lingkungan, sejauh mana pemerintahan desa dalam penanganan masalah lingkungan keluarga dan masyarakat, seperti sanitiasi lingkungan.
Ada tidak limbah dan pencemaran lingkungan di desa. Termasuk penanganan masalah sampah, air bersih dan masalah pengendalian dampak lingkugan lainnya. Seperti Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL).
Suasana Musyawarah Desa (Musdes) Rencana Kerja APBDes 2024 Desa Tanjung Baru Kecamatan Baturaja Timur
“Termasuk sektor keamanan dan ketertiban lingkungan masyarakatnya (kamtibmas). Ada tidak poskamling untuk sektor keamanan. Dari beberapa indikator inilah kemudian Pemerintah Pusat menilai berapa besar desa tersebut mendapatkan Alokasi Dana Kinerja,” pungkas Insarul Hadi.
Kepala Desa Tanjung Baru, Subri Bustan ST mengatakan keberhasilan naiknya status dari Desa Maju ke Desa Mandiri, itu merupakan keberhasilan bersama. Keberhasilan masyarakat Desa Tanjung Baru.
“Oleh karenanya saya mengucapkan terima kasih kepada perangkat Pemerintahan Desa dan mitra kerja Ketua dan Anggota BPD, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Pendamping Desa, Pendamping Kabupaten, Tenaga Ahli Kabupaten, Tim Penggerak PKK, dan masyarakat Desa Tanjung Baru sekalian. Berkat kerjasama selama ini Desa Tanjung Baru berhasil menaikkan statusnya dari Desa Maju menjadi Desa Mandiri,” ujar Subri Bustan.
Juga kepada Camat Baturaja Timur dan jajaran, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) dan Pemerintah Kabupaten secara keseluruhan, Subri menyampaikan terima kasih atas bimbingan dan arahannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: liputan