Adat Tunggu Tubang Suku Pulau Beringin OKU Selatan, Ini Nilai Filosofisnya

Adat Tunggu Tubang Suku Pulau Beringin OKU Selatan, Ini Nilai Filosofisnya

Ilustrasi-ist-net--

Daerah ini dikelilingi oleh hutan tropis yang indah, sungai-sungai yang menawarkan pemandangan yang menakjubkan, dan tanah subur yang subur.

BACA JUGA:Kampung Keluarga Berkualitas, Kampung untuk Generasi Indonesia Emas

Mereka dapat melakukan perjalanan jelajah alam, berjalan-jalan di hutan, atau mengunjungi kebun kelapa sawit dan kebun karet yang merupakan mata pencaharian utama masyarakat setempat.

Selain itu, wisatawan juga dapat belajar tentang sistem pertanian tradisional yang digunakan oleh masyarakat Suku Pulau Beringin.

Mereka dapat melihat bagaimana petani mengelola lahan mereka, menggali sumur-sumur air, atau terlibat dalam proses menanam dan merawat tanaman.

BACA JUGA:Sedot Perhatian Masyarakat, Herman Deru Apresiasi Kontes Bonsai Sumeks Tahun 2023

Ini adalah kesempatan langka untuk mempelajari praktik pertanian yang berkelanjutan dan melihat bagaimana masyarakat lokal memanfaatkan alam dengan bijak.

Dalam upaya mempromosikan Adat Tunggu Tubang dan meningkatkan potensi pariwisata budaya, pemerintah setempat dan komunitas Suku Pulau Beringin dapat bekerja sama untuk membangun infrastruktur yang mendukung pariwisata, seperti penginapan, homestay, dan fasilitas pendukung lainnya.

BACA JUGA:Festival Sriwijaya Torehkan Sejarah Masuk Agenda Kharisma Event Nusantara 2023

Mereka juga dapat mengembangkan paket tur budaya yang mencakup kunjungan ke acara Adat Tunggu Tubang, aktivitas budaya lainnya, dan penjelajahan alam sekitarnya. (pur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: