Kebiasaan ini masih banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia, atas nama penghematan. Secara praktis, rasa masakan yang menggunakan minyak berulang juga tak terlalu berbeda.
Namun demikian harus dipahami bahwa sering dilakukan bukan berarti benar.
Banyak ahli kesehatan yang mengatakan bahwa penggunaan minyak goreng tetap hanya boleh satu kali saja. Penggunaan minyak goreng berulang tetap tidak direkomendasikan dari sisi manapun.
Dengan meminimalisir terjangkit penyakit yang di sebutkan di atas ada baiknya mengolah makanan dengan cara merebus, mengkukus dan menumis.(Val)