PDIP Perjuangan Resmi Dukung Lanosin Yudha Pilkada Serentak 2024 OKU Timur

PDIP Perjuangan Resmi Dukung Lanosin Yudha Pilkada Serentak 2024 OKU Timur

Petahana Wakil Bupati HM Adi Nugraha Purna Yudha SH saat menerima surat B1 KWK dari Partai PDI Perjuangan, Senin 26 Agustus 2024--

Ditempat terpisah Megawati Soekarnoputri menyerahkan dokumen deklarasi dukungan Pilkada 2024 secara berurutan. Dimulai dari Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi untuk Pilkada Banten, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi untuk Pilkada Jawa Tengah, dan Hamzah Isa-Abdurrahman Abubakar Bahmid untuk Pilkada Gorontalo. 

 

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri secara resmi memberikan rekomendasi untuk Mantan Panglima TNI Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi sebagai calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur di Pilkada Jawa Tengah 2024.

 

Kemudian Yohanis Fransiskus Lema-Jane Natalia Suryanto untuk Pilkada NTT, Andi Sulaiman-Andri Partono untuk Pilkada Kalimantan Utara dan Steven Kandouw-Alfred Denny Djoike Tuejeh untuk Pilkada Sulawesi Utara.

Selanjutnya PDIP juga usung pasangan Yudhianto Mahardika dan Nirna Lachmuddin untuk Kota Kendari, Mereka juga mengusung pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Provinsi Banten, Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi.

 

Megawati Soekarnoputri juga menyerahkan secara langsung surat rekomendasi dukungan partai kepada sejumlah bakal calon gubernur Pilkada 2024.

 

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pengumuman cakada gelombang III yang didukung PDI Perjuangan menandakan proses kaderisasi parpol berkelir merah berjalan di jalur tepat, PDI Perjuangan menjadi jembatan Persaudaraan Parpol.

 

"Lima calon Gubernur dan tiga calon wakil gubernur yang berasal dari internal PDIP. Kedua, dark 38 kabupaten dan 16 kota, terdapat 30 calon kepala daerah dan 16 calon wakil kepala daerah dari PDI Perjuangan. Jadi, menunjukkan proses kaderisasi yang berlangsung sistemik." ungkapnya.

 

"Komposisi kerjasama dengan partai lain dari Golkar 9,2 persen, Gerindra 6,1 persen, PKB 5,1 persen, Demokrat 4 persen, PPP 3,7 persen, pan 3,3 persen, Nasdem 3,3 persen, Hanura 1,5 persen, PKS 1,4 persen, Perindo 1,3 persen, Gelora 0,3 persen, Partai Aceh 0,3 persen, PKN 0,2 persen, PBB 0,2 persen, PSI 0,2 persen, PNA (Partai Nanggroe Aceh, red) 0,1 persen, sedangkan dari kalangan non partai 13,8 persen. Ini menunjukkan PDI Perjuangan menjadi jembatan persaudaraan parpol," jelas Hasto Kristiyanto usai mengumumkan Jenderal (Purn) TNI Andika Perkasa dan Letjen TNI (Purn) Alfred Denny Djoike Tuejeh, PDI Perjuangan Tambah Jumlah Eks Petinggi TNI di Pilkada 2024.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: