Waspada ! Ini Waktu Tidur yang Harus Dihindari
![Waspada ! Ini Waktu Tidur yang Harus Dihindari](https://okutimurpos.disway.id/upload/f5190d1ad596ed880a81a2a28e0c70fa.jpg)
Ilustrasi--
OKUTIMURPOS.COM - Bisa tidur dengan nyenyak merupakan nikmat yang diinginkan semua orang. Dengan tidur yang nyenyak, maka lelah setelah beraktivitas seharian akan hilang dengan sendirinya dan tubuh akan segar kembali.
Namun, pada kenyataannya tidak semua orang bisa tidur dengan nyenyak dan berkualitas, karena adanya beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya gangguan tidur.
Maka dengan demikian dapat disimpulka bahwa wakti tidur yang tidak dianjurkanada pada empat waktu, yakni :
1. Tidur setelah shalat subuh sampai terbitnya matahari
tidur diwaktu ini bisa menyebabkan menurunnya kemampuan otak seperti pikun, bahkan menurut medis bisa menyebabkan stroke karena penyumbatan.
Selain itu tidur setelah shalat subuh adalah makruh. Hal ini karena pada waktu tersebut ada beberapa keutamaan yang bisa diperoleh seorang Muslim jika memanfaatkan momen ini dengan baik.
Berikut adalah dua alasan kemakruhan tidur setelah subuh.
• Mempersempit Rezeki
BACA JUGA:Susah Tidur! Ini Makanan yang Dapat Membuat Ngantuk dan Tidur Menjadi Nyenyak
Tidur setelah subuh bisa menyebabkan rezeki menjadi sempit. Rezeki dalam hal ini tidak saja diartikan dalam bentuk materi, tetapi juga mencakup semua anugerah Allah SWT.
Sebab itu, jika kita merasa susah mencari kerja, penghasilan sulit mengalami peningkatan bahkhan merosot, susah memahami ilmu, dan sebagainya, bisa jadi itu disebabkan karena sering tidur setelah shalat subuh.
• Hidupnya Kurang Berkah
Semua orang mendambakan kehidupan yang berkah. Sebab, keberkahan bisa membuat rezeki menjadi lancar, hati tenteram, mempunyai keturunan yang salih dan salihah, rumah tangga yang rukun, hidup bermanfaat bagi sesama, dan nilai-nilai kebaikan lainnya.
Rasulullah telah mendoakan agar umatnya dianugerahi limpahan berkah di pagi hari.
2. Tidur setelah masuknya waktu ashar dan sebelum magrib
tidur diwaktu ini bisa menyebabkan daya tahan tubuh neburun dan menyebabkan berbagai macam penyakit.
Sedangkan humuq merupakan waktu tidur setelah ashar. Tidur di waktu inilah yang perlu dihindari karena beberapa ulama salaf mengatakan:
"Barangsiapa tidur setelah Ashar, maka ia telah merampas akalnya, sehingga janganlah ia menyalahkan siapapun kecuali pada dirinya sendiri."
Dengan begitu, hukum tidur setelah ashar atau tidur pada waktu sore hari ini adalah makruh. Alasannya adalah karena Rasulullah SAW tidak menyukai tidur atau mengobrol pada waktu tersebut kecuali beliau mengisinya dengan hal-hal yang bermanfaat seperti berzikir atau belajar.
BACA JUGA:Gak Bisa Tidur, Mainkan Saja Game Penghasil DANA Gratis Rp 250.000 Langsung Cair
Hukum makruh pun dikenakan untuk seseorang yang tidur dengan kondisi telungkup dengan wajah menempel di lantai karena hal tersebut adalah kebiasaan para penghuni Jahanam.
3. Tidur sebelum sholat isya
Tidur sebelum melakukan salat Isya juga termasuk dalam waktu tidur yang dibenci Allah SWT. Hal ini karena bisa menyebabkan umat Muslim melewatkan salat Isya hingga keesokan harinya.
Jadi, sesekali mungkin diperbolehkan jika tubuh sangat merasa lelah, tetapi tidur sebelum salat isya ini jangan dijadikan kebiasaan, ya.
Tidurlah setelah salat Isya dan lebih bagus lagi apabila bangun tengah malam untuk menunaikan salat sunah, seperti salat tahajud dan salat witir.
4. Tidur setelah makan.
Tidur setelah makan bisa menyebabkan perut begah dan timbul masalah dilambung, serta menimbulkan penyakit diabetes.
Tidak jarang orang yang mempunyai kebiasaan langsung tidur setelah makan hingga terbiasa melakukan itu. Padahal, kebiasaan langsung tidur setelah makan dapat meningkatkan risiko terjadinya beberapa penyakit sehingga kebiasaan tersebut harus segera dihentikan.
Hal ini terjadi karena proses pencernaan makanan terkadang dapat menimbulkan rasa kantuk.
Walaupun hingga saat ini belum ada indikasi ilmiah yang jelas bahwa makan sebelum tidur mempunyai dampak fisiologis langsung terhadap fungsi organ dalam tubuh.
BACA JUGA:Suka Terbangun Pada Dini Hari Saat Tidur? Nah Ternyata Ini Lho Alasannya
Tidak sedikit penelitian yang menyarankan agar tidak langsung tidur setelah makan karena bisa menyebabkan efek negative terhadap tubuh.
Berikut bahaya langsung tidur setelah makan:
1. Masalah pencernaan
Ketika tubuh sedang melakukan proses pencernaan, posisi tubuh yang paling baik adalah posisi tegak, baik berdiri maupun duduk. Berjalan atau duduk dengan posisi tubuh tegak, proses dan laju pencernaan serta penyerapan makanan akan lebih maksimal.
Tidur atau berbaring langsung setelah makan tidak baik untuk kesehatan lambung, apalagi bila makan dalam porsi yang banyak.
Langsung tidur setelah makan dan perut dalam kondisi kenyang dapat menyebabkan meningkatnya tekanan yang ada di dalam lambung, sehingga makanan dan cairan lambung dapat naik kembali ke kerongkongan.
Apabila kondisi ini terjadi secara berulang-ulang, dapat menyebabkan penyakit asam lambung (GERD).
2. Obesitas
Seseorang yang langsung tidur setelah makan dapat mengakibatkan obesitas. Hal ini terjadi karena tubuh tidak diberi kesempatan untuk mencerna makanan dan membakar kalori dengan baik.
BACA JUGA:Ayu Anjani Masih Sulit Tidur Membayangkan Ibu dan Adiknya Terjebak di Kapal Tenggelam
Ketika tubuh langsung tidur setelah makan, kalori akan menumpuk lalu berubah menjadi lemak dan disimpan di dalam tubuh.
3. Meningkatkan potensi serangan stroke
Berdasarkan penemuan dari University of Florida Health yang menunjukkan bahwa terdapat kaitan antara bahaya tidur setelah makan dan serangan stroke. Dalam studi ini juga mengemukakan bahwa menunggu sekitar 1 jam setelah makan untuk tidur, bisa mengurangi risiko terjadinya stroke hingga 2/3 kasus.
Kebiasaan langsung tidur setelah makan jangan dibiarkan berkelanjutan, karena dapat memicu stroke. Faktanya, risiko stroke turun sekitar 10 persen untuk setiap 20 menit menunggu lebih lama. Oleh karena itu, alangkah baiknya untuk memberikan jeda waktu beberapa jam setelah makan jika ingin tidur.
4. Berpotensi memicu diabetes
Langsung tidur setelah makan dapat menghambat tubuh dalam mencerna makana dan membakar kalori sehingga dapat menyebabkan obesitas.
Sedangkan obesitas merupakan kondisi yang memicu berbagai penyakit kronis, seperti diabetes. Berat badan yang semakin bertambah, maka semakin bertambah pula risiko seseorang mengalami diabetes.
5. Merusak kualitas tidur
Sebagian orang mungkin beranggapan bahwa tidur setelah makan merupakan sesuatu yang nikmat. Dengan kondisi perut kenyang, tubuh diberi kesempatan untuk berleha-leha hingga tertidur pulas.
Namun perlu diketahui, selain tidur setelah makan dapat menyebabkan beberapa penyakit diatas, juga dapat mengganggu kualitas tidur. Bila sebelum tidur makanan yang dikonsumsi salah, seperti terlalu pedas, terlalu asam, terlalu asin, dapat menyebabkan gangguan pencernaan yang dapat merusak kualitas tidur.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: