Ciri utama Cengkeh Zanzibar Gorontalo umumnya memiliki bentuk kanopi silindris, daun berbentuk lanet lebar, berwarna hijau tua mengkilat, daun muda berwarna merah kekuningan dan memiliki bunga berwarna kemerahan pada saat masak petik.
Cengkeh varietas Zanzibar Gorontalo memiliki potensi produksi bunga segar 102.21-150.82 kg/pohon/tahun pada umur > 30 tahun, dengan kualitas bunga baik, yaitu kadar minyak atsiri 19,94-23,00% dan kadar true eugnol 74,55- 75,44%.
2. Cengkeh Sikotok
Merupakan cengkeh yang memiliki kadar eugenol tertinggi 60-67 persen.
Kadar eugenol ini berfungsi sebagai antibiotik yang banyak dimanfaatkan untuk industri Farmasi.
Cengkeh Sikotok sendiri memiliki potensi produksi buah Cengkeh basah mencapai 19 sampai 25 kg per pohon berbanding terbalik dengan kadar minyak atsiri 18-20 persen.
Karakteristik dari Cengkeh Sikotok dengan bunga berwarna kuning pucuk daun berwarna merah muda.
Selanjutnya pada bagian tangkai daun hingga cabang berwarna merah dan daun tua berwarna hijau dengan permukaan daun yang mengkilap.
3.Cengkeh Si Putih
Cengkeh putih ini merupakan yang tidak banyak dibudidayakan karena memiliki produksi Cengkeh basah yang cukup rendah hanya 3 sampai 5,5 kg per pohon.
Tentu saja dengan tidak memiliki kadar minyak dan kadar eugenol karakteristiknya dengan bunga berwarna kuning berukuran besar pucuk daun berwarna kuning hingga hijau muda.
Kemudian pada tangkai dan tulang daun mudanya berwarna kuning kehijauan dan daun tuanya berwarna hijau daunnya lebih besar ketimbang jenis lain dan tidak mengkilap.
4. Cengkeh Ambon
Mahkota Agak Bulat, Daunnya agak lebar, cabang dan daunnya agak jarang.