Ini Kerusakan yang Terjadi jika Mobil Jarang di Pakai, Awas Harga Perbaikannya Mahal
Ilustrasi--
- Jalankan Mobil
Meski Hanya Sebentar Selanjutnya, jalankan mobil meski hanya sebentar. Misalnya mobil diajak untuk memutar komplek perumahan.
Hal tersebut agar semua komponen mobil dilatih untuk bekerja sebagaimana mestinya. Jika mobil mau ditinggal sebulan, minimal seminggu sekali mobil tersebut selain mesinnya dipanaskan juga mobil diajak jalan.
Muter komplek juga cukup. Supaya oli mesin dan oli yang lain muter melumasi part-part yang memang butuh dilumasi.
- Isi Bensin Full
Bagian ini yang sering terabaikan. Sebelum meninggalkan mobil dalam jangka waktu lama, ada baiknya tangki bahan bakar diisi penuh.
BACA JUGA:Ini Sejarah Motor Sejuta Penggemar Honda Beat dari Awal Sampai Sekarang, Dikenal Irit dan Tangguh
Sebab jika tangki BBM kosong bisa menimbulkan korosi pada bagian dinding tangkinya. Sebab jika ada ruang kosong yang besar maka udara akan masuk dan menguap menjadi air dan menyebabkan korosi pada dinding tangkinya.
Demikian tadi beberapa informasi terkait dengan resiko jika mobil jarang digunakan oleh pemilik. Di satu sisi, tidak bisa dipungkiri bahwa kondisi mobil yang jarang digunakan atau dipakai untuk berkendara, seringkali ditumbuhi oleh jamur.
Apalagi, jika kondisi sekitarnya lembab dan kotor. Biasanya, jamur seperti ini sangat mudah muncul di sisi bodi atau sektor eksteriornya dengan tanda seperti bercak-bercak putih yang menempel.
Tak hanya itu saja, bahkan di dalam ruang kabin pun juga sangat berpotensi sekali tumbuh jamur yang tentu saja sangat merugikan Anda sebagai pemilik.(Valdo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: