ITO, Lengkeng Baturaja Buah Sepanjang Tahun, Bibitnya Sampai ke Mendagri

"Tapi kalau mau masuk bisa, untuk melihat-lihat atau berfoto-foto," tambah si ibu.

Begitu masuk si bungsu dan ibunya begitu girang, bisa menemukan spot berfoto yang bagus. Meski tak bisa menikmati manisnya si ITO.

Mereka sibuk berfoto, saya memanfaatkan momen itu untuk berbincang dengan Diki, anak tukang kebun seluas 1,5 hektar itu.

BACA JUGA:Terkait Mobil Avanza Plat Kembar, Satlantas Koordinasi dengan Reskrim Polres OKU Timur

"Tidak banyak Pak, cuma 150 batang Lengkengnya," kata Diki yang juga bekerja di anak perusahaan PT Semen Baturaja.

Isi kebun bukan hanya Lengkeng jenis ITO dan New Crystal. Ada juga Alpokat dan durian. Tapi yang terbanyak Lengkeng. 

Sistem tanam dan pemeliharaan sangat berbeda dengan kebun kebanyakan. Semuanya serba organik. Tanpa zat kimia sedikitpun. Yang jelas kebun bisa berbuah sepanjang tahun.

Bagaimana caranya? Ternyata ada strategi khusus (tunggu tulisan edisi berikutnya). Sehingg menjadikan kebun ini sebagai Agrowisata (wisata pertanian).

Kebun Lengkeng ini terkenal dan viral, selain promosinya dari mulut ke mulut juga info tentang kebun Lengkeng ini tersebar di Medsos.

BACA JUGA:Kapolsek Belitang III, Satu-satunya Kandidat Doktor di Polres OKU Timur

Sehingga wajar banyak pejabat, isteri pejabat dan masyarakat yang datang.

Terutama pada saat weekend, Sabtu dan Minggu.

"Sekarang habis buah yang masak Pak. Baru saja diborong ibu ibu pejabat dari kabupaten," kata si ibunya Diki.

Bahkan, beberapa hari lalu mereka mengirim paket ke Jakarta untuk Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Buah Lengkeng dan Bibit Lengkeng yang sudah siap tanam. (purwadi)

Sumber: liputan