Enos Sebut 30 Persen Desa di OKU Timur Belum Miliki Alat Timbang dan Ukur Bayi
Bupati OKU Timur H. Lanosin Hamzah penyerahan secara simbolis Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023 di Balai Rakyat, Pemkab OKU Timur Rabu 22 Februari 2023. Foto: Diskominfo OKUT--
MARTAPURA, OKUTIMURPOS.COM – Bupati OKU Timur Ir H Lanosin ST menyebut sebanyak 30 persen desa belum memiliki timbangan dan alat ukur bayi. Kondisi ini tentunya mempengaruhi upaya dalam penekanan kasus stunting.
Demikian disampaikan orang nomor satu di Bumi Sebiduk Sehaluan itu saat penyerahan secara simbolis Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023 di Balai Rakyat, Pemkab OKU Timur Rabu 22 Februari 2023.
“Stunting ini ‘kan berkaitan masalah gizi, dan tumbuh kembang Balita. Bearti keberadaan Posyandu harus diberdayakan lebih baik di desa. Nah, ternyata, ditemukan sekitar 30 persen desa ini belum memiliki alat timbang dan ukur bayi,” ujar Enos.
Oleh sebab itu, ini akan menjadi perhatian. “Sebenarnya dari angka 30 persen tersebut tidak besar dibanding dengan jumlah desa di OKU Timur yang mencapai 305 desa,” terangnya.
Tetapi mengingat hal ini untuk mendukung penekanan angka stunting, maka akan segera dicari desa mana yang belum memiliki alat Kesehatan tersebut.
Untuk diketahui, stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar.
Dalam kesempatan itu juga Bupati Enos melakukan penyerahan secara simbolis Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023. Dimana sana desa di terima langsung oleh masing-masing camat, namun ada beberapa desa yang belum tersalurkan dana desanya.
Karena masih terkendala laporan pengajuan. Dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya dana desa ini tentu dapat meningkatkan perekonomian di desa, dari mulai kesehatan, pembangunan infrastruktur desa, sara olahraga dan kebutuhan desa lainnya.
"Dana desa ini kelihatannya besar, namun setelah kita salurkan ke desa terlihat sedikit, karena semua sudah ada pembagiannya untuk keperluan desa demi kemajuan desa," terangnya. Kemudian OKU Timur juga mendapatkan penghargaan karena pelaporan pengunaan dan desa di OKU Timur nomor satu di Sumatera Selatan.
"Sehingga dana desa di tahun 2023 disalurkan pertama kali di Sumatera Selatan," pungkasnya. (Dira/*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: