Ibukota Pindah ke IKN, Jakarta Diprediksi Tetap Menjadi Pusat Ekonomi
Ilustrasi Kota Jakarta-Instagram @Jkt.info---
JAKARTA, OKUTIMURPOS.COM - Pemprov DKI Jakarta dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) memprediksi mengenai kota Jakarta yang nantinya tidak menjadi Ibu Kota lagi karena adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) yang baru di Kalimantan Timur.
Diprediksi usai Jakarta melepas status Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) akan tetap menjadi kota pusat pertumbuhan Ekonomi Indonesia.
Hal ini diungkapkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, bahwa ekonomi daerah Jakarta tetap harus tumbuh tinggi.
"Tadi arahan dari Pak Menteri, Jakarta perlu terus mempercepat kegiatan ekonomi pembangunan,” ujar Heru Budi kepada wartawan, Jumat 25 November 2022.
Heru mengatakan, Pemerintah telah menetapkan Ibu Kota Negara Nusantara di Kalimantan Timur sebagai ibu kota Indonesia. Penetapan ini membuat Jakarta nantinya tidak lagi berstatus DKI.
Selain itu, mengenai sejumlah isu penting dibahas bersama Pemprov DKI mengingat saat ibu kota negara (IKN) dipindah dari Jakarta, kegiatan di luar pemerintahan tidak ikut pindah.
"Jadi kegiatan-kegiatan di luar pemerintah pusat, termasuk kegiatan-kegiatan ekonomi yang telah berjalan, akan tetap menjadi milik Jakarta," jelasnya.
Menurut Heru, kegiatan ekonomi yang sudah ada itu harus terus dikembangkan supaya Jakarta tetap menjadi salah satu pusat pertumbuhan perekonomian nasional.
"Ini menjadi sesuatu yang harus dipertahankan,” ungkapnya.
Untuk mempertahankan itu, Jakarta perlu memperhatikan aspek tata ruang.
"Bagaimana penataan ruangnya pada hari ini dan bagaimana kita melihat kembali rencana-rencana induk sebelumnya," terangnya.
"Kemudian bagaimana kita memperbaikinya, mengadaptasinya dengan perkembangan-perkembangan ke depan,” tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: disway.id