
Selain itu, jantung pisang juga sangat kaya akan serat sehingga dapat memperlambat penyerapan gula di dalam usus.
Kandungan serat ini juga diduga dapat meningkatkan daya kerja hormon insulin, menurunkan kadar kolesterol, dan mampuh menurunkan berat badan pasien diabetes tipe 2 yang mengalami kelebihan berat badan.
2. Melancarkan Pencernaan Lambung
Serat pada jantung pisang didominasi oleh serat tidak larut air. Jenis serat ini diketahui sangat baik untuk kesehatan sistem pencernaan.
Serat ini juga dapat menghindarkan kamu dari berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit, maag, dan radang usus.
mengonsumsi ekstrak jantung pisang yang memiliki kandungan antioksidan mampu mencegah terjadinya stres oksidatif.
Senyawa polifenol dan flavonoid dari ekstrak jantung pisang dapat melindungi tubuh dari kerusakan DNA akibat iron-mediated fenton (reaksi dari senyawa radikal bebas)
3. Mencegah Penyakit Kanker
Antioksidan dalam jantung pisang berperan penting untuk melindungi sel-sel tubuh dari bakteri buruk radikal bebas.
BACA JUGA:Meski Nikmat, Ini 6 Dampak Buruk Bagi Kesehatan Makanan dan Minuman Manis
Paparan radikal bebas yang berlebihan dalam jangka panjang bisa meningkatkan berbagai risiko penyakit kronis, termasuk kanker.
Jantung pisang juga diketahui memiliki efek antiperadangan dan antitumor sehingga dapat menurunkan risiko tumor pada tumbuh dan menyebar.
Manfaat jantung pisang ini pernah dibuktikan pada penelitian tentang tumor prostat jinak (BPH), tetapi masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan kandungan tersebut.
4. Mengurangi Komplikasi Diabetes
Kegunaan jantung pisang untuk kesehatan lain ialah mengurangi terjadinya komplikasi diabetes melitus.