BKPSDM OKU Timur Segera Usulkan Formasi CPNS 2024

BKPSDM OKU Timur Segera Usulkan Formasi CPNS 2024

Foto: Deo/okutpos - Sutikman--

MARTAPURA - BKPSDM OKU Timur Segera Usulkan Formasi CPNS 2024

Dimana total formasi CPNS yang dibuka ini sebanyak 690 ribu orang. Jumlah ini tersebar di instansi pusat sebanyak 207 ribu formasi. Sedangkan untuk instansi daerah sebanyak 483 ribu formasi.

Menanggapi hal tersebut Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten OKU Timur H Sutikman, SPd, MM mengatakan, bahwa pertama pihaknya melihat kebutuhan ASN di sebiduk sehaluan seiring jumlah pegawai yang akan pensiun di tahun ini. 

"Untuk usulan kebutuhan ASN 2024, batas akhirnya 31 Januari nanti. Lalu untuk jumlah PNS yang pensiun tahun 2023 mencapai 400 orang. Ini juga jadi pertimbangan dan harus diisi sesuai dengan kebutuhan," katanya.

Lanjut kata dia, setelah mengukur angka PNS yang pensiun baru dirapatkan dengan TPAD untuk mengetahui berapa kemampuan untuk gaji. Karena rekrutmen berdasarkan kebutuhan dan perhitungkan keuangan daerah.

"Kita menghimpun data terlebih dahulu terkait kebutuhan ASN dengan skala prioritas agar tidak terganggu jalannya roda pemerintah," ujarnya. 

Lebih lanjut kata dia, dikarenakan edarannya baru masuk ke Pemkab OKU Timur, maka pihaknya akan melakukan pembahasan terlebih dahulu dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. 

Namun, secara persis mengenai jumlah usulan pegawai yang dibutuhkan Pemkab OKU Timur tahun ini semua itu jelas butuh masukan dari OPD.

BACA JUGA:Anak Tukang Tambal Ban Devi Rianti Dilantik ASN PPPK di OKU Timur

Seperti di Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur harus diketahui pasti jumlah kebutuhan ASNnya.

BACA JUGA:PPPK Lolos Seleksi Diminta Segera Lengkapi Berkas Sesuai Ketentuan Berlaku, Batas Waktu 14 Januari 2024

"Karena setelah kita merumuskan kebutuhan PNS lalu kita sampaikan ke Kementerian PAN RB. Lalu apakah usulan kita disetujui itu dilihat oleh Kementerian PAN RB karena itu terkait keuangan daerah," pungkasnya. (clau)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: