Sorot Duel Tim Afrika, Mali dan Maroko di Penutupan Babak Perempat Final Piala Dunia U-17 FIFA Indonesia 2023

Penggemar sepak bola di seluruh dunia pasti akan menantikan pertandingan ini dengan antusias, sebagai bukti lain dari bakat luar biasa yang dimiliki oleh benua Afrika dalam sepak bola.

Sekedar menginagtkan, Dua negara bersejarah di Afrika, Republik Mali dan Kerajaan Maroko, punya  kekayaan budaya dan sejarah mereka di kancah global.

BACA JUGA:Jepang Menangis, Brasil dan Spanyol Lolos ke Perempat Final Piala Dunia U-17

Republik Mali berada di Afrika Barat. dahulunya dikenal sebagai Sudan Prancis, atau jajahan Prancis. 

Kini dikenal karena sejarahnya yang kaya dan latar belakang sebagai pusat perdagangan emas zaman dahulu. 

Kekaisaran Mali, yang pernah dipimpin oleh Mansa Musa, salah satu orang terkaya dalam sejarah, merupakan pusat perdagangan emas, garam, gading, dan budak. 

Kota Timbuktu, yang terkenal sebagai pusat pendidikan dan perdagangan di Afrika, dan Masjid Raya Djenné, simbol arsitektur dan warisan budaya, adalah beberapa contoh penting dari warisan Mali.

Di sisi lain, Kerajaan Maroko adalah masuk Afrika Utara. Negara ini memiliki garis pantai di Samudera Atlantik dan Laut Mediterania, menonjolkan campuran kebudayaan Arab, Eropa, dan Berber. 

Maroko, yang dipimpin oleh monarki konstitusional, memiliki sejarah yang berbeda dengan tetangga-tetangganya dan menunjukkan pengaruh besar dalam politik, agama, dan budaya.

BACA JUGA: InI Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Piala Dunia U-17 2023, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia?

 Kota-kota seperti Casablanca, Marrakesh, dan Rabat menampilkan keragaman budaya dan sejarah negara ini.

Mali dan Maroko, meskipun berbeda dalam hal geografis dan budaya, berbagi kesamaan dalam komitmen mereka terhadap pelestarian dan promosi warisan budaya mereka. 

Kedua negara ini terus berkontribusi pada peta budaya dan sejarah Afrika dan dunia.(*)

BACA JUGA:Kalah dari Maroko, Timnas Indonesia U-17 di Ujung Tanduk, Hasil Timnas Senior Lawan Irak?

 

Sumber: