TOP, PLTU Sumsel-8 Mulai Beropersi Komersial, Perkuat Ketahanan Energi Sumatera

TOP, PLTU Sumsel-8 Mulai Beropersi Komersial, Perkuat Ketahanan Energi Sumatera

Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Mulut Tambang Sumsel-8 (2x660 MW) --

TOP, PLTU Sumsel-8 Mulai Beropersi Komersial, Perkuat Ketahanan Energi Sumatera

OKUTIMURPOS.COM- Muara Enim, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Mulut Tambang Sumsel-8, dengan kapasitas produksi 2x660 MW, telah resmi beroperasi secara komersial.

Operasi komersial ini diresmikan dengan penetapan Commercial Operation Date (COD) oleh PLN pada tanggal 7 Oktober 2023.

PLTU yang terletak di Desa Tanjung Lalang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, ini diharapkan meningkatkan keandalan suplai listrik di pulau Sumatera, seiring dengan meningkatnya kebutuhan energi di wilayah tersebut.

Dibangun oleh PT Huadian Bukit Asam Power (HBAP), sebuah joint venture antara PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dengan China Huadian Hongkong Company Ltd (CHDHK).

Ya, PLTU Sumsel-8 adalah bagian dari program pemerintah untuk pembangunan pembangkit listrik berkapasitas 35.000 MW.

Dikutip dari laman PTBA, Pembangkit ini, yang juga dikenal sebagai PLTU Tanjung Lalang, menggunakan teknologi super critical yang efisien dan ramah lingkungan, dilengkapi dengan Flue Gas Desulfurization (FGD) untuk mengurangi emisi sulfur dioksida.

Arsal Ismail, Direktur Utama PTBA, mengungkapkan harapannya bahwa PLTU ini tidak hanya akan mendukung PLN dalam pemenuhan kebutuhan listrik di Sumatera.

BACA JUGA:Sektor Pertambangan No 1, Pertanian No 3, Ekonomi Sumsel Tumbuh 5,24 Persen

BACA JUGA:Tak Indahkan Imbauan, Tambang Batu Bara Ilegal di Lahat Disetop Polisi

Tetapi, juga akan menciptakan efek berantai untuk pertumbuhan ekonomi lokal, serta berkontribusi terhadap pembangunan nasional.

Selaras dengan upaya Kementerian BUMN dalam melakukan transformasi BUMN selama empat tahun terakhir, PTBA mencatat kinerja keuangan terbaiknya pada tahun buku 2022, dengan laba bersih sebesar Rp 12,6 triliun, naik 59 persen dari tahun sebelumnya. 

Kenaikan ini menunjukkan manfaat dari berbagai inovasi dan pembenahan yang terus menerus dilakukan.

Niko Chandra, Corporate Secretary PTBA, menyatakan bahwa hasil positif ini mendukung pemulihan ekonomi nasional dan menambah penerimaan negara dari dividen BUMN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: