Percepat Realisasi Pembangunan RS Islam yang Ikonik di Sumsel

Percepat Realisasi Pembangunan RS Islam yang Ikonik di Sumsel

Gubernur Sumsel H. Herman Deru terus mengupayakan kehadiran Rumah Sakit Islam yang ikonik bagi masyarakat Sumsel salah satunya melalui RS Islam Siti Khadijah Palembang. Foto: Humas Pemprov Sumsel--

PALEMBANG, OKUTIMURPOS.COM - Gubernur Sumsel H. Herman Deru terus mengupayakan kehadiran Rumah Sakit Islam yang ikonik bagi masyarakat Sumsel salah satunya melalui RS Islam Siti Khadijah Palembang.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Kembali Dianugrahi ETLE Awards 2023 Kakorlantas Polri

Ia bahkan getol mensosialisasikan rencana pembangunan RS Islam Siti Khadijah kepada pihak BUMN dan BUMD di Sumsel agar mereka tertarik ikut berkontribusi dalam pembangunannya. Hal tersebut tampak saat Ia memimpin paparan Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang terkait rencana pembangunan Gedung 8 Lantai RSI Siti Khadijah Palembang di Griya Agung Kamis (16/3) malam.

BACA JUGA:Kapolres Instruksikan Satlantas Tindak Tegas Pengendara Knalpot Brong

"Alhamdulillah keinginan lama untuk mengajak semua pihak dalam rencana pengembangan RS ini akhirnya terlaksana malam hari ini. Termasuk ada juga perwakilan dari PTBA, PT. Pusri dan Bank Sumsel Babel serta Pemprov Sumsel," ujar Gubernur Herman Deru.

BACA JUGA:Kapolsek Martapura Rutin Laksanakan Jum'at Curhat

Menurut Herman Deru saat ini pembangunan RS Islam Siti Khadijah perlu ditingkatkan untuk lebih mensyiarkan Islam, terlebih Sumsel belum memiliki RS Islam yang ikonik. Herman Deru berharap pertemuan kali ini dapat menghasilkan referensi untuk pembangunan RS Siti Khodijah.

BACA JUGA:Polisi Bongkar Pabrik Ekstasi Rumahan, 1 Tahun Beroperasi Produksi 1000 Butir Siap Edar

"Saya minta Tim Ahli Yayasan Rumah Sakit dapat menjelaskan secara detail tahapan - tahapanya dan memaparkan secara rinci, karena pembangunan ini sekaligus dapat meningkatkan syi'ar agama Islam, karena Sumsel belum ada RS Islam yang Ikonik," ujarnya.

BACA JUGA:Satreskrim Polres OKU Timur Ringkus 2 Target Operasi, 22 Pucuk Senjata Hasil Serahan Masyarakat

Setelah mendengar paparan dari Tim Ahli dari Yayasan Islam Siti Khadijah Ia berharap perwakilan BUMN dan BUMD tertarik ikut membantu pembangunannya.

"Pemprov bukan hanya menjadi mediator tapi tentu akan ikut andil juga mewujudkan ini dengan melihat skema keuangan yang akan diberikan sesuai kemampuan. Apalagi RS ini memang bukan murni swasta karena lahannya memang ada di lahan milik Pemprov," terangnya.

BACA JUGA:Dukung Program Prioritas Kapolri, Polsek Muara Kuang Rutin Gelar Jumat Curhat

Usai mendengarkan paparan tersebut Herman Deru mengatakan secepatnya akan mengkomunimasikan dengan para pimpinan BUMN dan BUMD yang ada. Tentunya dengan bahan paparan termasuk proposal agar pengembangan RS Islam Siti Khadijah ini terealisasi sesuai target schedule.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: