Wow, 10 Daerah ini Penyumbang Inflasi Tertinggi dari Rokok, 2 dari Sumsel untuk Beras

Wow, 10 Daerah ini Penyumbang Inflasi Tertinggi dari Rokok, 2 dari Sumsel untuk Beras

Ilustrasi rokok. Foto: Net/ist--

BATURAJA,OKUTIMURPOS.COM-Inflasi Indonesia di 2022 sebesar 5,51% (data Menko Perekonomian). Dan salah satu komoditas penyumbang inflasi tertinggi adalah rokok kretek filter sebesar 0,16%.

 

BACA JUGA:5 Komoditas Penyumbang Inflasi Tertinggi di 2022

Menurut data BPS RI, ada 10 daerah penyumbang inflasi tertinggi di 2022 untuk komoditas rokok kretek filter adalah Cilacap, Ambon, Gorontalo, Batam, Tasikmalaya, Baubau, Tegal, Maumere, Sintang dan Mataram. Cilacap menyumbang 22,33%, Ambon sebesar 21,35%, Gorontalo 20,74%, Batam 19,49%, Tasikmalaya sebesar 16,79% , Baubau 16,30%,

 

BACA JUGA:CATAT! Pendaftaran CPNS 2023 Segera Dibuka, Ini Persyaratannya

 

Kabupaten Tegal menyumbang 15,80%. Sementara Maumere menyumbang 15,33%, Sintang 15,32% dan Mataram menyumbang sebesar 15,18%. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) RI, Margo Yowono, menyampaikan dalam Rakornas 2023 di Bogor, 17 Januari 2023.

 

 

BACA JUGA:Menag Usul Biaya Perjalanan Haji Rp69,2 Juta, Ini Alasannya

Dikatakan selain rokok kretek filter komoditas lain penyumbang inflasi tertinggi di 2022 adalah Bensin, Bahan Bakar Rumah Tangga, Tarif Angkutan Udara, dan Beras.

 

Untuk Bensin jika dibagi per kabupaten/kota, hampir semuanya disumbang oleh kota-kota di Pulau Jawa. Seperti Cilacap, Purwokerta, Yogyakarta, Surakarta, Depok, Tangerang, Surabaya dan Semarang. Sisanya di luar Pulau Jawa, yakni Waingapu dan Denpasar. Dan yang tertinggi untuk komoditas Bensin ini adalah Cilacap sebesar 38,27%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: rakornas 2023 bps