Sebulan, ETLE Capture 100 Ribu Pelanggaran
Editor:
CLAUDEO HALENDEA|
Kamis 27-10-2022,16:56 WIB
Kapolres OKU Timur AKBP Nuryono SH SIK MM saat memberikan sambutan pada Penandatanganan NPHD. Deo/okutpos--
MARTAPURA, OKUTIMURPOS.COM- Sejak diberlakukan Elektronic Traffic Law Enforcement (ETLE) pertanggal 1 September hingga saat ini. Sedikitnya ada 100 ribu pelanggaran yang tercapture kamera ETLE.
Hal tersebut diungkap Kapolres OKU Timur AKBP Nuryono SH SIK MM saat Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan Elektronic Traffic Law Enforcement (ETLE).
"ETLE ini untuk mencatat pelanggaran-pelanggaran dalam berlalu lintas secara elektronik dari hasil pantauan kami selama berjalan sebulan, tercatat mencapai 100 ribu pelanggaran," katanya.
Mayoritas pelanggaran kata Kapolres, didominasi oleh pelanggaran sepeda motor yang tidak menggunakan helm dan tidak berpelat nomor polisi. Sementara untuk pengendara roda empat pelanggaran yang terkejut tidak menggunakan sabuk keselamatan atau safety belt.
"Dengan adanya atlet di wilayah ini diharapkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas akan meningkatkan serta turunnya angka pelanggaran maupun fasilitas korban kecelakaan lalu lintas," jelasnya.
Untuk itu, Kapolres Oku Timur juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada pihak yang telah terlibat dalam merealisasikan program Kapolri dalam bidang penegakan hukum yang berbasis teknologi.
"Mudah-mudahan dengan adanya atle ini akan berdampak positif sehingga dapat menjadikan masyarakat Kabupaten Oku Timur tertib dalam berlalu lintas," tegasnya.
Sementara, Bupati OKU Timur Enos mengatakan, Kabupaten OKU Timur diberikan penghargaan olah bapak Kapolda Sumsel karena ETLE terbanyak di Provinsi yang lain. Ini suatu kebanggan untuk semua.
"Bagi saya Ini arahnya demi keamanan yang mana inovasi daripada Pak Kapolres mengenai masalah kamera yang ada di desa-desa itu terus berjalan sempat di BP beliung dan Belitang komplit," katanya.
Ia berharap, ini akan nyambung artinya untuk menganulir apapun kejahatan yang ada di OKU Timur ini akan segera terungkap, sehingga orang dengan adanya kamera ini jangankan mau berbuat, ada niat pun pasti mengurungkannya.
"Tentu dalam dukungan yang kita berikan secara aturannya pada hari ini harus diserah terimakan tentunya setelah diadakan dan dapat dikelola oleh Pak Kapolres dalam hal di kabupaten ini untuk merawat dan menjaga," pungkasnya. (clau)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
