Manfaat daun kenikir yang berikutnya adalah sebagai obat maag dan gangguan lambung. Buat kamu yang mengalami masalah ini, cobalah untuk mengonsumsi daun kenikir.
Kandungan zat tokoferol, pholyphenols, dan hydroxiugfenol dalam daun kenikir terbukti dapat menetralisir kadar asam lambung.
BACA JUGA:Ibu Hamil Wajib Tau, Ini 7 Makanan Sehat dan Bisa Menunjang Pertumbuhan OtaK Sikecil
Zat-zat ini juga mampu menguatkan otot sfingter di lambung, yang bekerja dengan cara membuka bila ada makanan masuk ke lambung dan menutup setelahnya agar makanan tidak kembali lagi ke kerongkongan.
Kamu bisa mengonsumsinya secara langsung sebagai lalapan atau salad secara rutin, untuk mendapatkan manfaatnya.
3. Kaya Antioksidan
Antioksidan merupakan senyawa yang bertugas untuk menangkal efek buruk dari radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh.
Menurut hasil penelitian yang dimuat dalam global journal of farmakologi ada sekitar 37 jenis sayuran mentah yang diujicobakan salah satunya adalah daun kenikir.
Yang ternyata mengandung jenis antioksidan flavonoid yang tinggi, para peneliti pun meyakini bahwa jenis antioksidan yang terkandung dalam sayur berdampak positif untuk mencegah gangguan pencernaan.
Selain itu daun kenikir juga turut dilengkapi dengan senyawa fenol yaitu sejenis senyawa yang berpotensi sebagai bahan dasar dari obat-obatan.
BACA JUGA:Ibu Hamil Wajib Tau, Ini 7 Makanan Sehat dan Bisa Menunjang Pertumbuhan OtaK Sikecil
4. Mencegah Pertumbuhan Sel Kanker
Berkat tingginya kandungan antioksidan dalam daun kenikir menjadikannya mampu untuk menghambat pertumbuhan sel kanker. Mulai dari kanker hati, lambung,payudara, dan lain sebagainya.
Antioksidan ini meliputi saponin, flavonoid, dan terpenoid. Ketiga zat inilah yang berperan sebagai antioksidan sekaligus mempunyai sifat antikarsinogenik yang berperan penting dalam mencegah kanker.
5. Mencegah Osteoporosis
Osteoporosis adalah penyakit yang menyebabkan tulang menjadi lemah dan kaku, hal ini terjadi ketika kerusakan jaringan tulang yang terjadi lebih cepat daripada produksi sel-sel tulang baru.