Ini Deretan Tragedi Sumur Maut yang Pernah Terjadi di Sumsel
OKUTIMURPOS.COM – Tragedi tiga orang tewas di OKU Timurr saat membersihkan sumur mengingatkan pada insiden serupa.
Sebelumnya seorang meninggal di dalam sumur terjadi di Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel).
Ini memperlihatkan bahaya yang sering diabaikan dalam pekerjaan membersihkan sumur, atau menggali sumur
Di Lubuklinggau, Jumaidi (50) meninggal saat menggali di sebuah sumur yang diduga mengandung gas beracun.
Bahkan, seorang petugas Basarnas pingsan dan nyaris meninggal saat proses evakuasi pada 3 Juni 2023.
Heri Marantika, Kepala Basarnas Palembang, mengatakan evakuasi memerlukan pendekatan alternatif karena risiko gas beracun.
Waktu itu akhirnya petugas memasukkan hewan ke sumur. Ternyata hewan tersebut mati.
Benar di sumur ada gas beracun. Agar tidak terjadi korban berikutnya, korban berhasil dievakuasi dengan metode "plan B", dengan menggunakan jangkar dan tali untuk mengangkat jenazah.
Proses yang dimulai pukul 17.00 WIB ini berlangsung selama 1 jam 30 menit.
Insiden sumur maut juga pernah terjadi di Tebing Tinggi, Empat Lawang.
Waktu itu dua warga, AN (30) dan JN (25), meninggal di dalam sumur saat mengurasnya dengan mesin.
Keduanya mati lemas karena asap mesin.
BACA JUGA:Tragedi Sumur Maut, Keluarga Sepakat Tidak Melakukan Otopsi
Kasus terakhir terjadi di Lubuk Mumpo, Muaraenim, dengan korban Kasim bin Nurdin (38) dan Dapit bin Feri Darmawan (21).