"Hadirnya gereja ini sebagai simbol kebhinekaan karena berdiri di tengah banyak rumah ibadah lintas agama, maka lengkaplah miniatur Indonesia di tempat ini" ucapnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Pembangunan Gereja Sumardi, S.Pd. dalam laporannya menceritakan singkat proses pembangunan gereja ini, dikatakannya pembangunan gereja ini dimulai pada Bulan Juli 2020.
BACA JUGA:KPU Rp 39,8 Milliar-Bawaslu Rp 15,1 Milliar, Bupati Enos Teken Perjanjian Dana Hibah Pilkada
Hadirnya gereja yang megah di Martapura ini tentu ada bantuan dari Pemerintah Kabupaten OKU. Untuk itu, mewakili jemaat dirinya mengucapkan terimakasih kepada Bupati Enos beserta jajaran.
"Gereja ini juga bisa berdiri karena berkat bantuan dari berbagai pihak salah satunya Bantuan dari Pemkab OKU Timur" pungkasnya (Clau)