Bupati Enos Catatkan Sejarah Baru, Produksi Padi di Kabupaten OKU Timur Tembus 10 Besar Tingkat Nasional

Bupati Enos Catatkan Sejarah Baru, Produksi Padi di Kabupaten OKU Timur Tembus 10 Besar Tingkat Nasional

Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T. catatkan sejarah baru. Saat ini produktivitas/provitas dan produksi padi di Bumi Sebiduk Sehaluan tembus 10 besar tingkat nasional.deo/okutpos --

BELITANG, OKUTIMURPOS.COM - Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin MT catatkan sejarah baru untuk OKU Timur. Saat ini produktivitas/provitas dan produksi padi di Bumi Sebiduk Sehaluan tembus 10 besar tingkat nasional. 
 
Hak tersebut terungkap saat Bupati enos
Panen Raya Damarean Verietas Inpari 47 WBC, Kamis 12 September 2024 di Desa Sumbersuko Jaya Kecamatan Belitang.
 
Bupati yang akran disapa enos ini dalam sambutannya mengatakan produktivitas/provitas dan produksi padi di Bumi Sebiduk Sehaluan tembus 10 besar tingkat nasional. 
 
"Kabupaten OKU Timur berhasil mencatatkan prestasi gemilang di bidang pertanian, khususnya dalam hal produktivitas dan produksi padi" katanya.
 
Dikatakannya, dengan produktivitas padi mencapai 6,72 ton GKG/ha dan produksi padi sebesar 716.876 ton GKG. Prestasi ini menempatkan OKU Timur pada posisi ke-8 nasional untuk produktivitas dan posisi ke-9 untuk produksi padi, sekaligus menjadi satu-satunya kabupaten di Provinsi Sumatra Selatan yang mencapai posisi ini.
 
Keberhasilan ini tak lepas dari potensi lahan yang dimiliki Kabupaten OKU Timur. Berdasarkan tipologi lahan, OKU Timur memiliki lahan sawah seluas 59.522 hektare, yang terdiri dari irigasi teknis seluas 35.148 hektare, tadah hujan 16.925 hektare, dan rawa lebak 7.449 hektare.
 
Selain itu, lahan kering di OKU Timur mencapai 147.855 hektare, sehingga total potensi lahan yang dimiliki Kabupaten ini mencapai 207.377 hektare.
 
Diharapkan dengan panen padi varietas inpari 47 WBC ini, produksi padi di OKU Timur makin meningkatkan hasil produksi padi.
 
Terkait pembagian surat keputusan untuk kelompok tani bertujuan untuk mempermudah pembagian pupuk bersubsidi yang quotanya terbatas.
 
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Junadi, S.P., M.M. mengatakan pencapaian produksi padi ini menunjukkan tren positif dalam realisasi luas tanam, panen, dan produksi padi di OKU Timur. 
 
Pada tahun 2021, luas tanam mencapai 100.852 hektare dengan luas panen 95.809 hektare, provitas 6,0 ton GKG/ha, dan produksi padi sebesar 574.966 ton GKG. Di tahun 2022, luas tanam meningkat menjadi 113.763 hektare dengan luas panen 108.075 hektare, provitas 6,49 ton GKG/ha, dan produksi padi mencapai 701.510 ton GKG.
 
"Pada tahun 2023, luas tanam mencapai 112.315 hektare dengan luas panen 108.700 hektare, provitas 6,72 ton GKG/ha, dan produksi padi meningkat menjadi 716.876 ton GKG" ungkapnya.
 
Pembagian SK kelompok tani sudah dibagika ln sebanyak 3.000 lebih di OKU Timur dan kali ini pembagian untuk kelompok tani di 10 kecamatan. (clau)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: liputan langsung