8 Hari Dinyatakan Tenggelam, Said Warga Cempaka Akhirnya Ditemukan Meninggal Dunia

8 Hari Dinyatakan Tenggelam, Said Warga Cempaka Akhirnya Ditemukan Meninggal Dunia

Polsek Cempaka bersama warga saat mengevakuasi jasad korban tenggelam..Deo/okutpos--

CEMPAKA, OKUTIMURPOS.COM - Setelah 8 hari dinyatakan tenggelam, Said (74), warga Desa Cempaka, Kecamatan Cempaka Kabupaten OKU Timur ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
 
Korban tenggelam tersebut ditemukan warga 500 meter dari Lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) tenggelam kondisinya sudah membusuk, Sabtu 3 Februari 2024 sekitar pukul 15. WIB di aliran Sungai Komering tepatnya di desa Cempaka, Kecamatan Cempaka, Kabupaten OKU Timur.
 
Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, saat itu saksi Rusdi (45), dan Darwin (30), warga Desa Cempaka, Kecamatan Cempaka, Kabupaten OKU Timur hendak mandi di sungai Komering, Sabtu 3 Februari 2024 sekitar pukul 15.00 WIB. 
 
"Setelah sampai di tempat pemandian. Kedua saksi ini mencium bau yang sangat menyengat, akhirnya kedua orang saksi berusaha mencari asal bau tersebut dan kedua orang saksi melihat sesosok mayat yang terbawa arus sungai," kata Kapolsek Cempaka AKP Aston Sinaga, Sabtu 3 Februari 2024.
 
Saat itu kata Kapolsek Cempaka, kondisi cuaca saat itu sedang gerimis turun hujan disertai angin yang sangat kencang.
 
"akhirnya kedua saksi berinisiatif berusaha meminggirkan mayat dan berteriak minta tolong dengan warga sekitar dan perangkat desa untuk mengangkat jasad korban," ujarnya.
 
Setelah itu, Kapolsek bersama anggota Polsek Cempaka serta Koramil Cempaka dan Camat Cempaka tiba di lokasi langsung mengevakuasi Mayat Korban dan membawa ke Puskesmas Cempaka untuk Penangangan Medis lebih lanjut.
 
"Mayat korban berhasil ditemukan sekitar 500 meter dr TKP awal setelah 8 (delapan) hari dinyatakan tenggelam pada saat Latihan Perlombaan Bidar bersama 7  orang rekan Korban lainnya," jelasnya.
 
Dikatakan, untuk Team Resque Basarnas dan BPBD OKU Timur menghentikan Pencarian terhadap Korban Tenggelam setelah 7 hari Pencarian yang dilakukan (sesuai SOP Basarnas) yaitu pada hari Jumat 2 Februari 2024 sekira jam 17.30 WIB.
 
Melihat kondisi Mayat Korban yang mulai Membusuk dan akan segera dimakamkan.
 
Kapolsek bersama anggota,Camat dan anggota Koramil Cempaka ikut sampai Proses Pemakaman dan setelah selesai Pemakaman, singgah di Rumah Duka untuk mengucapkan Turut Belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada pihak keluarga Korban sambil membawa air mineral dan sedikit sembako. 
 
Diberitakan sebelumnya, Diduga tergelincir dari Perahu saat latihan lomba Bidar. Said (74), warga Desa Cempaka, Kecamatan Cempaka Kabupaten OKU Timur tenggelam di aliran sungai Komering, Sabtu 27 Januari 2024 sekitar pukul 17.00 WIB.
 
Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, kejadian tersebut terjadi Sabtu 27 Januari 2024 sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu korban sedang latihan lomba Bidar dengan menggunakan perahu di aliran sungai Komering. Posisi korban berada dibagian belakang perahu. Namun saat latihan korban diduga terjatuh atau tergelincir dan jatuh ke dalam sungai Komering.
 
"Korban tenggelam dan tidak muncul lagi. Saat itu teman korban tidak langsung melakukan pencarian, mengingat  kesehariannya Korban biasa menyelam," kata Kapolsek Cempaka AKP Aston Sinaga, Minggu 28 Januari 2024.
 
Namun teman-teman korban merasa heran kata Kapolsek, setelah satu jam waktu berlalu, korban belum juga muncul dari permukaan.
 
"akhirnya perangkat desa melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cempaka ini," jelasnya.
 
Mendapatkan laporan tersebut, lanjut Kapolsek, pihaknya langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama warga untuk melakukan pencarian terhadap korban.
 
"Kita lakukan pencarian dimana saat ini kondisi arus sungai yang lumayan deras. Semoga korban dapat segera ditemukan," imbuhnya.
 
Sampai saat ini korban belum ditemukan,Personil Polsek Cempaka dan anggota Koramil beserta warga masyarakat Desa Cempaka telah berupaya melakukan pencarian dengan cara manual menggunakan perahu milik para warga dan juga bantuan dr Tim Resque BASARNAS Kabupaten OKU Timur dengan Perahu Karetnya melakukan Pencarian dan Penyisiran sepanjang aliran Sungai mulai dari TKP. (clau)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: liputan langsung