Petani di Desa Karang Manik Belitang ini Mendapatkan Pengasilan Berlipat, Idenya Luar Biasa, INTIP YUK!

MARTAPURA, OKUTIMURPOS.COM - Keseriusan petani di Desa Karang Manik Kecamatan Belitang II Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur melakukan budidaya kopi jenis Robusta dengan sistem tumpang sari memberi dapak pada penghasilannya.

BACA JUGA:Indonesia Resmi Cabut Status Pandemi, Siap Memasuki Masa Endemi

Langkah petani ini dinilai tepat karena mampu memanfaatkan lahan semaksimal mungkin untuk melakukan tumpang sari dengan hasil yang memuaskan.

Pendapatan petani pun meningkat, selain dari tanaman pokoknya yaitu karet, merekapun mendapat tambahan penghasilan dari menanam kopi.

BACA JUGA:Ungguli 5.047 Polsek, Polsek Belitang III Raih Penghargaan Kompolnas Awards 2023

Bagaimana dengan pupuk? Nah, petani di Desa Karang Manik Kecamatan Belitang II Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur ini ternyata mendapatkan fasilitas pupuk bersubsidi.

Dengan kreatifitasnya, petani akan lebih serius menanam kopi dengan cara tumpang sari.

BACA JUGA:Petani Kopi Karang Manik Satu-satunya yang Dapat Pupuk Bersubsidi di Belitang II

Untuk hasilnya, ternyata sudah dapat dimanfaatkan petani, ternyata dengan sistem tumpang sari hasil produksi kopi petani tersebut tidak kalah bagusnya dengan daerah pegunungan.

Menurut M Fatur, Kordinator Penyuluh Pertanian di BPP Sumber Jaya Belitang II, petani Kopi di Karang Manik senang sekali karena sudah bisa menikmati fasilitas pupuk bersubsidi tersebut.

BACA JUGA:Kopi Robusta Asal OKU Timur Tembus Pasar Global

“Ini sangat membantu sekali bagi petani Karang Manik. Terima kasih kepada bapak kepala desa Karang Manik, Bapak Staf Ahli Bupati OKU Timur, Pak H Sugeng Supriyanto SP MM,” ujar M Fatur.

M Fatur juga menambahkan, petani Karet di Kecamatan Belitang II Kabupaten OKU Timur banyak yang beralih atau melakukan tumpang sari tanaman Karet dengan Kopi.

BACA JUGA:Alhamdulillah, 40 JCH OKUT yang Masuk Kuota Tambahan Musim Haji 2023 Diberangkatkan, Ini Pesan Bupati Enos

Sumber: