Gerakan Literasi Komering Bersama HMI, Bedah Buku 'Seharuk'

Gerakan Literasi Komering Bersama HMI, Bedah Buku 'Seharuk'

OKUTIMURPOS.COM, BELITANG – Bedah Buku “Seharuk” yang merupakan karya salah satu guru OKU Timur dilaksanakan dalam rangkaian tasyakuran perubahan nama Komisariat HMI Universitas nurul huda OKU Timur.

Kegiatan ini adalah salah satu bentuk serta upaya civitas akademika Nurul Huda dan HMI Komisariat Universitas Nurul Huda mengapresiasi karya para penulis, khususnya penulis yang berasal dari OKU Timur.

Kegiatan bedah buku yang bernarasi lokal OKU Timur diselenggarakan di aula Universitas Nurul Huda dengan tema ‘Gerakan Literasi Komering Bersama HMI “dengan kajian utama bedah buku karya lokal “ Seharuk”.

Ketua Umum HMI Komisariat Universitas Nurul Huda Susadi, kegiatan bedah buku merupakan bentuk apresiasi, pihaknya atas karya-karya para penulis di OKU Timur. Selain bedah buku juga tasyakuran perubahan nama Komisariat HMI STKIP Nurul Huda yang kemudian berubah nama menjadi HMI Komisariat Universitas nurul huda.

"Kegiatan bedah buku hadir langsung Rektor Universitas Nurul Huda yang di wakili oleh Pembantu rektor III Muhlas MPd serta ketua umum HMI cabang OKU Timur dan Kordinator presidium KAHMI OKU Timur Khoirul Anwar SE MM," ucapnya.

Dalam sambutanya pembantu rektor III UNH Muhlas, intinya bedah buku dan persemian perubahan nama komisariat merupakan bentuk dari terbukanya UNH dari banyak anasir pergerakan intelektual di OKU Timur.

"Kita berharap kegiatan ini dapat menambah wawasan bagi peserta yang mengikuti kegiatan Bedah Buku Seharuk," katanya. Sebagai pembicara dalam kegiatan bedah buku tersebut mengahdirkan Usman, S.Pd sebagai penulis dan Himawan Bastari,M.Pd sebagai pengiat literasi lokal di OKU Timur.

Himawan Bastari sangat mengapresiasi penulis, karena menulis buku tak mudah, membutuhkan kemampuan membaca yang matang. “Harus memiliki pengetahuan yang luas dan mampu merumuskan dalam kata-kata,” terangnya. Menurutnya, buku merupakan aspek penting bagi kemajuan, kemandirian, pribadi daerah bangsa dan negara.

“Dengan buku kita berdaya, dengan buku kita mendapatkan informasi, kita mendapat ilmu, kita mendapatkan semangat, karena bisa jadi kita mendapatkan motivasi,” katanya. Penulis Buku Seharuk Usman, S.Pd mengapresiasi kegiatan yang dilakukan HMI Komisariat UNH.

“Ini penting untuk membuka ruang bagi para penulis membedah karyanya,” terangnya. Usman,S.Pd menjelaskan, bukunya disusun atas dasar kegelisahan karena di OKU Timur masih sangat kurang buku yang bergenre Lokalitas Komering, sehingga dia memberaniian diri untuk mengakat seharuk sebagai latar buku yang ia garap” katanya.

Ke depan akan banyak lagi buku yang akan menambah kahasnah literasi yang bertema lokal OKU Timur. (Dira/rel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: rilis pers