Kejari OKUT Pastikan Bekerja Secara Profesional, Kasi Intel Penyidik Telah Temukan Lebih dari Dua Alat Bukti
Kejari OKU Timur pastikan akan bekerja secara profesional, proposional dan tidak ada kriminalisasi dan tidak ada tebang pilih dalam kasus dugaan korupsi dana hibah PMI OKU Timur. --
Sementara, Fahmi, Koordinator Umum Aksi, dalam orasinya mengungkapkan, ia hanya ingin hukum ditegakkan seadil-adilnya. Jangan sampai muncul anggapan hukum tajam ke bawah tapi tumpul ke atas,” ujar Fahmi.
Audiensi itu juga dihadiri oleh aparat kepolisian, termasuk AKBP M. Ginting (Kabag Ops Polres OKU Timur) dan AKP Andi Bintoro, S.H. (Kasat Intelkam Polres OKU Timur).
Dalam pertemuan tersebut, Fahmi menegaskan, bahwa kedatangan mereka merupakan bentuk dukungan moral agar Kejaksaan tetap berada di jalur hukum yang benar.
“Kami mendukung penuh Kejaksaan dan Polri jika bekerja sesuai koridor hukum. Tapi kalau ada yang melenceng, masyarakat akan terus memantau,” ujarnya.
Sementara itu, Perwakilan massa Rizal meminta agar setiap perkembangan kasus disampaikan secara terbuka kepada publik.
“Kami ingin Kejaksaan menyampaikan setiap gelar perkara dan rilis secara terang benderang agar tidak muncul opini yang menyesatkan,” pungkasnya. (clau)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: liputan langsung
