Kekuatan model ini ditegaskan ketika Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, mempresentasikan inisiatif kotanya yang mengintegrasikan pusat Rumah Anak SIGAP dengan pusat pencegahan stunting di konferensi ARNEC yang sama.
Radi Negara, Impact Evaluation Lead di Tanoto Foundation menambahkan, Dari 64 orang tua yang diwawancarai, 59 melaporkan perubahan positif, seperti praktik menyusui yang lebih baik, pemberian makanan bergizi, dan keterlibatan yang lebih mendalam dengan anak-anak mereka.
"Perubahan paling signifikan terjadi di rumah, ketika orang tua mulai berinteraksi dengan anak-anak mereka secara konsisten dan penuh perhatian," ujarnya.
Meraih Kesuksesan di Tiongkok: Program HOPE
Mencerminkan keberhasilan ini, program HOPE di Tiongkok telah secara efektif meningkatkan model berbasis komunitasnya untuk mengatasi kesenjangan perkembangan.
Program ini telah berhasil melatih 330 fasilitator dan mendirikan 138 pusat di lima provinsi: Beijing, Guizhou, Jiangsu, Jiangxi, dan Shandong, yang melayani lebih dari 16.000 anak usia 0–3 tahun dan keluarga mereka di daerah pedesaan.