Ini Prakiraan Hilal Bulan Jumadilawal 1445 H
OKUTIMURPOS.COM– Menjelang masuknya bulan Jumadilawal 1445 Hijriyah, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengumumkan informasi prakiraan hilal.
Data ilmiah ini berperan penting bagi umat Islam dalam menentukan awal bulan, khususnya bagi pelaksanaan ibadah.
Berikut informasi terkait prakiraan hilal untuk penentuan awal bulan Jumadilawal 1445 H:
1. Waktu Konjungsi (Ijtima') dan Waktu Terbenam Matahari
BMKG telah menghitung bahwa konjungsi (ijtima') terjadi pada tanggal 12 November 2023.
Waktu terbenam matahari pada tanggal 13 November 2023 akan menjadi penanda penting dalam pengamatan hilal, dengan BMKG menyediakan waktu spesifik untuk masing-masing wilayah di Indonesia.
2. Peta Ketinggian Hilal
Peta ketinggian hilal yang disediakan oleh BMKG akan memperlihatkan posisi ketinggian bulan baru di atas cakrawala pada saat matahari terbenam, yang penting untuk visibilitas hilal.
BACA JUGA:Cek, Ini Cuaca Sumatera Selatan 06 November 2023, Ada 3 Daerah Diperkirakan Hujan Petir Siang Hari
3. Peta Elongasi
Elongasi, yang merujuk pada sudut antara matahari dan bulan, juga akan dipetakan.
Elongasi yang cukup besar biasanya mengindikasikan peluang yang lebih baik untuk melihat hilal.
4. Peta Umur Bulan
Umur bulan baru saat matahari terbenam akan ditampilkan dalam peta. Umur yang lebih dari 8 jam biasanya dianggap memadai untuk rukyat hilal di banyak lokasi.