OKUTIMURPOS.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua kembali menebar teror kepada masyarakat. Aksi teror KKB Papua kali ini dengan menembaki sejumlah warga yang tengah beraktivitas di Distrik Meagabume, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah.
Akibatnya seorang warga meninggal dunia, dan 6 lainnya luka-luka. Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri mengatakan korban yang tewas usai ditembaki KKB Papua diketahui bernama Tarina Murib.
"Saat ini jasad Tarina masih berada di Kampung Pamebut, Distrik Meagabume," katanya, Jumat, 3 Maret 2023 malam.
Sementara enam warga yang mengalami luka tembak, yakni Nerice Telenggen, Rasna Kogoya, Desina Along, Etera Kulua, Anison Tabuni, dan Iwan Murib. Para korban saat ini sudah dibawa ke Puskesmas Sinak.
Irjen Mathius Fakhiri mengungkapkan pihaknya belum bisa memastikan secara detail aksi brutal KKB Papua yang menembaki warga.
"Belum dapat dipastikan penyebab ditembaknya ketujuh warga sipil tersebut, " katanya. Diungkapkannya, saat ini anggotanya tengah meminta keterangan dari para korban terkait penembakan itu.
"Aparat Polsek Sinak sudah kami instruksikan bersiaga mengantisipasi serangan KKB," katanya. Dandim 1715 Ditembak, 1 Prajurit Gugur Sebelumnya Baku tembak antara aparat keamanan dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua terjadi di Dekai, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.
Baku tembak antara petugas keamanan dan KKB Papua terjadi pada Rabu, 1 Maret 2023 sore waktu setempat. Satu prajurit TNI gugur dalam peristiwa tersebut.
Sementara Dandim 1715 Yahukimo Letkol Inf J.V. Tethool mengalami luka tembak. Kapendam XVII Cenderawasih Kol Kav Herman Taryaman membenarkan peristiwa tersebut.
"Saat ini Dandim Yahukimo bersama dua prajurit yang terluka masih dirawat di RSUD Dekai," katanya dikutip, Kamis, 2 Maret 2023.
Dijelaskan, seorang prajurit yang gugur yaitu Prati LW yang merupakan anggota Kodim 1715 Yahukimo. Sementara dua prajurit lagi juga mengalami luka tembak yaitu Pratu NS dan Sertu RS.
Diungkapkannya, baku tembak dengan KKB terjadi di Km 4 Jl Paradiso, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, sekitar pukul 15.30 WIT.
"Beliau (Dandim) dibawa ke rumah sakit sekira pukul 18.29 WIT dengan luka tembak di bagian kaki kiri dan jari tangan kiri, mobil dinas Dandim juga mengalami kerusakan pecah kaca depan dan samping kiri," jelas Kolonel Herman.
Sementara itu pascapenembakan saat ini dilaporkan tim gabungan TNI-Polri sedang melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB yang diduga merupakan KKB pimpinan Elkius Kobak.