MARTAPURA, OKUTIMURPOS.COM – Kemampuan empat pendongeng cilik yang sengaja didatangkan ke OKU Timur (OKUT), membuat Ketua dan Wakil Ketua TP PKK dr. Sheila Noberta, Sp.A., M.Kes. dan Nur Inayah, S.Pd kagum.
Pasalnya, empat pendongeng cilik masing-masing Keyra Raisa Putri (13), Asyifa Putri (11), Indira Ainun Nadra (10) dan Munayah Husna (8), mampu bercerita dengan mendongen secara runtut. Mereka sengaja didatangkan dari Kota Palembang, bawah asuhan Ninuk Sundari, selaku Ketua Kampung Dongeng Sumatra Selatan.
Tidak hanya itu, dengan penuh perasaan dengan mimik wajah yang disesuaikan dengan jalan cerita, ternyata memberi daya tarik tersendiri dan membuat se isi ruangan kagum dibuatnya. Acara itu sendiri dikemas dalam tema ‘Pelatihan Mendongeng Untuk Bunda Literasi Kecamatan dan Desa Kabupaten OKU Timur’ yang digelar Jum’at 9 Desember 2022.
Kegiatan yang diselenggarakan di Ruang Bina Praja II Setda OKU Timur. Ketua TP. PKK yang juga sebagai Bunda Literasi OKU Timur dr. Sheila Noberta mengatakan, alasan mengapa dipilihnya kegiatan Pembinaan Pola Asuh Anak dan Remaja pada tahun ini adalah pelatihan mendongeng.
"Karena mengingat kita sedang dalam rangka meningkatkan Indeks Pembangunan Masyarakat salah satunya dengan meningkatkan indeks literasi di masyarakat, diantaranya dengan pelatihan mendongeng untuk anak-anak usia dini" tutur dr. Sheila.
Ia mengatakan, untuk memenuhi hak-hak anak seperti hak untuk mendapatkan pendidikan, pembelajaran, hak untuk bermain dimana salah satunya melalui mendongeng.
"Mendongeng banyak sekali manfaat, yakni untuk melatih perkembangan kognitif, menambah kosa kata anak, meningkatkan imajinasi, membuka wawasan baru, mengajarkan kecerdasan sosial emosional dalam membentuk karakter dan yang paling penting adalah mempererat hubungan orang tua dan anak" jelasnya.
dr. Sheila berharap kepada Bunda Literasi Kecamatan dan Desa setelah mengikuti kegiatan pelatihan mendongeng ini harus ada inovasi.
"Setiap orang adalah inovator, setiap masalah adalah peluang inovasi, setiap solusi harus bersinergis, setiap inovasi harus konkrit hasilnya, jadi, berbuatlah sekecil apapun, kalau kita berbuat pasti kita melihat hasilnya, mari kita gaungkan literasi untuk menghasilkan generasi-generasi yang literate sehingga kualitas SDM di OKU Timur kelak akan menjadi generasi emas" tutup dr. Sheila yang baru saja meraih penghargaan sebagai Terbaik I Inovator Tahun 2022 di Provinsi Sumatra Selatan. (asa/ril)