Duka mendalam menyelimuti Pagaralam. Ya, Muhammad Fadli sosok Wakil Wali Kota (Wawako) Pagaralam ini telah dipanggil yang Maha Kuasa, Rabu 7 Desember 2022.
Almarhum dikebumikan di Pagaralam hari ini, Kamis 9 Desember 2022 di TPU Simpang Padang Karet Kecamatan Pagaralam Utara, ba'da Ashar.
Sebelum dimakamkan digelar upacara pelepasan jenazah di rumah Dinas Wawako Komplek Perkantoran Gunung Gare dipimpin Wali Kota Pagaraalam Alpian Maskoni SH. Muhammad Fadli, S.E Lahir Pada 17 November 1985.
Dia menjabat sebagai Wakil Wali Kota (Wawako) Pagar Alam periode 2018-2023 sejak 18 September 2018 setelah dilantik Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, di Palembang Sport and Convention Center.
Almarhum meningalkan satu isteri Rahma Munto Via Ningrum dan dua anak. Sosok wawako ini terbilang enerjik. Masih muda dan banyak kegiatan yang dilakukan. Mulai sosial, politik sampai keagamaan. Misalnya aktif pembina Pramuka, Karang Taruna, Pemuda Pancasila maupun bidang olahraga dan partai politik.
Dia juga menjabat pembina PBSI. Makanya, dia termasuk sosok yang banyak disegani. Menurut Sekda Kota Palembang Ratu Dewa, dia mempunyai hoby bulutangkis.
''Hoby yang sama dengan saya,''jelas Ratu Dewa. Menurut Ratu Dewa, almarhum orang yang santun. Banyak disukai oleh teman dan kerabat sekitar. ''Semoga husnul khotimah,'' ungkap Ratu Dewa.
Sedangkan menurut Wako Pagarlam H Alpian Maskoni, Pagaralam kehilangan sosok dan putra terbaiknya. ''Mari kita mendoakan semoga almarhum husnul khotimah,''jelasnya.
Kepala BPS Kota Pagar Alam, Aldianda Maisal juga turur berduka. Di laman fb maupun instagramnya keluarga besar BPS Kota Pagar Alam mengucapkan duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Wakil Wali kota Pagar Alam, Muhammad Fadli SE, MSi. Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah S.W.T Sebelumnya, Gubernur Sumsel H Herman Deru juga turut dalam duka.
Almarhum sosok yang baik, masih muda. Dan telah dipanggil yang kuasa. Innaa Lillaahi wainna Ilaihi roojiuun,''jelasnya. Tak ketinggalan Kapolres Pagaralam AKBP Arif Harsono di dampingi PJU Taqsiah melayat ke rumah dinas Wawako. Kapolres berdoa bersama rombongannya. Almarhum juga pernah menangani Sriwijaya FC (SFC) .
Namun pada Selasa 4 Mei 2021 mundur dari Manager tim banggaan Sumsel. Padalah dia baru menjabat empat bulan. Kemudian dia pamit kepada para jurnalis yang meliputnya. Berbagai spekulasi muncul. Mengapa dia mundur dari Manager SFC.
Namun kepada para jurnalis dia mengaku karena alasan keluarga.
Dan dia meminta maaf jika dalam waktu singkat ini ada kesalahan.
Riawan Pendidikan :
Lulus SD Xaverius Pagar Alam (1997)