BELITANG,OKUTIMURPOS.COM - Ketua Umum HMI Cabang OKU Timur dalam menyambut peringatan Hari Sumpah Pemuda, mengaharapkan kepada pemuda yang ada di OKU Timur agar tidak melupakan sejarah. Kemudian diharapkan pemuda mampu membawa perubahan bagi suatu daerahnya, pemuda terutama dalam hal ini mahasiswa jangan sampai hanya duduk di ruangan dan mendapatkan IPK tinggi saja. Namun harus bisa membawa perubahan sekecil apapun bagi daerah.
Agus Efriadi Ketua Umum HMI cabang OKU Timur mengatakan, jika pemuda dalam hal ini mahasiswa jangan hanya terfokus pada sebuah nilai selembar kertas, selama ini mahasiswa digaungkan sebagai agen of change, agen of social control. Jangan sampai gabung itu dianggap hanya pemanis saja.
"Kepekaan sosial yang mulai terkikis dalam tubuh pemuda sebagai penerus dalam berjalannya suatu negara merupakan ancaman mundurnya negeri ini. Moment sumpah pemuda ini diharapkan menjadi penggugah dalam sejarah bangsa ini yang tidak hanya dikenang, melainkan sebagai suatu nilai sejarah yang menjadikan motivasi bagi para penerus bangsa bahwa maju atau mundurnya bangsa ini tergantung pada para pemudanya," tambahnya.
Bagaimana perubahan akan ada jika kepekaan sosial kaum pemuda mulai hilang, ditambah dengan beredarnya berita-berita tentang seolah pemuda mulai tidak terlibat aktif dalam menyikapi permasalahan negri tercinta ini. Jangan sampai semua bungkam, asik dengan gadged yang menjadi candunya.
"Maka dari itu saya mengajak para pemuda khususnya mahasiswa untuk merefleksi diri bahwa masa depan bangsa Indonesia ada dipundak pemuda dalam hal ini mahasiswa sebagai agen of change dan agen of social control," tandasnya.(dira)