OKUTIMURPOS.COM. MARTAPURA - Guna meningkatkan indeks literasi, setiap OPD menyediakan pojok baca, begitu juga di kecamatan dan desa. Hak tersebut diungkap bunda literasi OKU Timur dr segila Noberta saat Rapat Pembentukan Tim Sinergitas.
"Setiap OPD menyediakan pojok baca, begitu juga di kecamatan dan desa, perlu dibuat konten positif dalam bentuk video kemudian juga perlu ada perpustakaan dan kebiasaan membaca di sekolah dan di rumah," katanya.
literasi merupakan kemampuan membaca, menulis, dan mencari informasi yang tepat. Kemampuan ini sangat penting dimiliki individu dan harus ditingkatkan untuk mencapai masa depan yang lebih optimal.
"Tahun 2022-2023 target literasi Kabupaten OKU Timur program perpustakaan akan ditingkatkan dari kategori sedang ke kategori tinggi dan melalui rapat ini sinerginya bisa ditingkatkan agar lebih baik," jelasnya.
Menurutnya, di Indonesia sangat kurang minat baca bagi masyarakat karena kurangnya literasi perpustakaan, karena hal ini perpustakaan harus menerapkan influsi atau terapan yang sesuai lingkungan sekitarnya.
"Contoh perpustakaan desa warga sekitar membaca buku tentang ternak lele dan sesudah baca langsung diterapkan di desa, selain meningkatkan minat baca tapi juga meningkatkan pertumbuhan ekonomi tersebut begitu ujar Bunda Literasi OKU Timr," pungkasnya. (clau)